Ketika anda sudah memasuki usia lanjut pasti mengalami gangguan otot pelvis (dasar panggul), namun tidak hanya lansia gangguan ini pun sering kali terjadi pada wanita yang sudah melahirkan, ciri yang paling signifikan ketika mengalami gangguan pelvis adalah mengompol.
Bagi sebagian wanita gangguan tesebut akan kembali normal setelah 6 bulan, namun bagi sebagian wanita gangguan ini akan tetap berlanjut dan akan mengalami ngompol ketika tertawa, bersin ataupun batuk. Bagaimana caranya untuk mengatasi masalah tersebut? Solusi yang tepat untuk menghentikan masalah tersebut adalah melakukan senam kegel yang berfungsi untuk menguatkan otot-otot pelvis.
Highlight: Makanan Kalimantan Timur yang Unik & Terkenal Lezat
Agar Anda melakukan senam kegel dengan benar, pertama kenali dulu mana otot dasar panggul. “Saat sedang berkemih di toilet, hentikan aliran urine. Ingat-ingat bagaimana rasanya, ini adalah otot yang akan dikepalkan selama kegel,” kata terapis fisik dan pendiri Beyonds Basics Physical Therapy, Amy Stein.
Setelah Anda berhasil mengenali otot yang benar, tidak perlu melakukannya lagi. Berulang kali menghentikan urine bisa menyebabkan otak menjadi bingung sehingga proses pengosongan kandung kemih terganggu.
Ketika Anda siap melakukan senam kegel, lokalisasi ototnya, remas dan tahan kontraksinya untuk 3-10 detik, lalu lemaskan pada periode yang sama. Latihan tersebut lebih mudah dilakukan secara benar dengan berbaring di permukaan yang rata.
Jadi, untuk pemula lakukan senam kegel dengan cara ini beberapa kali dalam sehari. Jika Anda sudah bisa melakukan senam kegel dasar, Anda bisa mengulanginya sepanjang hari tanpa berpikir.
Inspirasi: Minuman & Makanan Samarinda yang Wajib Dicoba